Hilangnya Talenta Muda Berbakat Italia: Tidak Ada Regenerasi?

Italia Tidak Ada Regenerasi?

Italia Tidak Ada Regenerasi? Perkembangan dalam permainan sepak bola sangat terlihat pesat, olahraga yang paling banyak digandrungi oleh seluruh orang di dunia ini memiliki daya tarik tersendiri dalam setiap laga yang bergulir, akan tetapi naik turun karier sebuah club bola juga mungkin terjadi, seperti Timnas Italia yang mulai kehilangan sejumlah talenta lokalnya dalam beberapa tahun terakhir. Puncaknya saat Roberto Mancini sampai memanggil pemain kelahiran Argentina yakni Matteo retegui ke dalam skuadly. Selain itu atau Dio kazano juga menyebut kalau para pemain Academy di Italia banyak yang belum siap untuk bersaing di tim utama cetak gol. Artikel bocoranbola coba merangkumnya sebagai berikut,

Italia Tidak Ada Regenerasi? berakhirnya generasi emas di Piala Euro saat

peralatan Piala Euro 2020, timnas Italia berhasil keluar sebagai juara dengan mengalahkan Inggris lewat adu pinalti saat itu Italia dihuni oleh generasi emas yang punya potensi seperti jeanluigi donnarumma manuelo katelli hingga nikolo Squad asuhan Roberto Mancini diperkuat oleh sejumlah pemain berpengalaman mulai dari Leandro bonuci geoser, ini Francisco asserbi serta chiro I-Mobile pada ajang tersebut bonuci telah berusia 33 tahun. Sementara eri ini menjadi yang tertua di skuad tersebut dengan usia yang telah menginjak 35 tahun namun selebrasi itu tidak bertahan panjang keberhasilan Italia juara Eropa ternodai dengan kegagalan mereka lolos ke piala dunia 2022, padahal Italia dihuni dengan komposisi pemain yang sama seperti saat mereka juara Eropa yang tampil mendominasi justru tersingkir secara mengejutkan oleh makedonia Utara di babak kualifikasi. 

Punya Banyak Peluang yang Gagal 

Perlu sobat bocoranbola  ketahui, mereka berhasil meletakkan 32 tembakan tapi hanya 5 yang tepat sasaran kualitas kebobolan menjelang akhir laga pemain nakedonia Utara Alexander trachoki berhasil menggetarkan gawang Italia di babak kedua tambahan waktu usai tersingkir Kapten tim saat itu yakni georgiyose ini mengaku sangat kecewa dengan hasil yang diraih Italia punya banyak peluang namun gagal memanfaatkan hal tersebut dengan baik kekacauan tersebut juga dirasakan oleh Roberto Mancini mantan pelatih dari Inter Milan itu bilang kalau timnya enggak beruntung pada laga itu dan meminta maaf atas kegagalan tersebut sebagai informasi hasil itu membuat Italia gagal lolos ke piala dunia secara dua periode beruntun terlalu mengandalkan pemain asing di Serie A kegagalan Italia di Piala Dunia membuat publik mengkritik buruknya regenerasi squadly azuri.

Hal itu diperkuat dengan hilangnya para pemain berdarah Italia

Di tim-tim Serie A pertama ada AC Milan yang cuma dihuni oleh 6 pemain berdarah Italia diantaranya ada Antonio mirante Mateo gabia davide kalapria Alessandro florenzi tomato pobega dan juga Sandro tonali diantara pemain tersebut hanya tonali yang merupakan pemain reguler rosoneri lebih memilih untuk menggunakan pemain non Italia seperti Theo Hernandez dan Mike Minho yang berasal dari Prancis nyatanya skuad tersebutlah yang membuat AC Milan menjuarai Liga Italia musim 2021 2022 ini membuktikan kalau keputusan Rosemary untuk enggak menggunakan pemain Italia sudah benar kemudian ada Inter Milan yang diisi oleh 11 pemain Italia namun hanya beberapa pemain saja yang berhasil mengisi tim utama seperti Federico di Marco francescoa serbi dan juga Nikola.

Italia Tidak Ada Regenerasi? Juventus yang juga dihuni oleh 11 pemain

terakhir ada Juventus yang juga dihuni oleh 11 pemain lokal sayangnya dari banyaknya pemain cuma Leandro bonucci dan juga vaderico kiesa yang mendapatkan pemanggilan untuk memperkuat kuat League kurangnya pemain muda potensial hilang nyatalenta talenta Italia nggak terlepas dari kurangnya pemain muda potensial di setiap lininya. 

Sebab pemain muda di beberapa klub top Serie A gagal bersaing untuk memperebutkan posisi di tim utama di AC Milan ada Thomas sopo bega yang masih berusia 23 tahun namun pemain asli dari Academy AC Milan ini baru bermain di 13 laga Seri A Omega kalah bersaing dengan rekansa negaranya yakni Santo tonali serta Ismail benasir yang berasal dari Aljazair Lalu ada matteogabia yang berposisi sebagai back pemain berusia 23 tahun itu hanya jadi pelapis hikayat tomori serta biar kalulu di Lini belakang Lalu ada mateogabia yang berposisi sebagai back pemain berusia 23 tahun itu hanya jadi pelapis hikayat tomori serta biar kalulu di Lini belakang.

salah satu faktor berkurangnya pemain Italia

Tidak hanya itu salah satu faktor berkurangnya pemain Italia di AC Milan adalah faktor perubahan pemilik klub sejak berpindah tangan ke pemilik masing-masing darah asli Italia mulai berkurang di skuad rosonerik beralih ke Inter Milan ada Raul Bellanova dan juga matea ganoti yang berposisi sebagai santapan kedua pemain ini masih tergolong muda Bellanova berusia 22 tahun dan zanoti 20 tahun Namun kedua pemain tersebut hanya menjadi pelapis dari Denzel dan freeze dan juga Mateo darmian klub besar asal touring yakni Juventus juga sama meskipun dihuni oleh banyak pemain muda Italia potensi dari pemain  itu enggak terlihat sama sekali sebut saja ada moiskin yang baru mencetak 5 gol saja di Serie A musim ini selain Kin ada federicugati yang berposisi sebagai back tengah pemain 24 tahun itu jarang mendapatkan menit bermain karena kalah saing.

Kemudian Antonio cassando mengungkapkan alasan buruknya regenerasi di Italia mantan pemain Inter Milan ini bilang kalau banyak pemain Academy yang belum siap untuk bersaing di tim utama lebih percaya dengan pemain tua dengan kurangnya bakat pemain muda mau nggak mau timnas Italia mengandalkan para pemain uzur yang masih punya sisa kualitas pertama yang paling mengkhawatirkan ada di sektor lini bertahan dalam beberapa tahun terakhir peran boruchi dan sel ini nggak pernah tergantikan tidak cuman itu posisi penyerang Italia juga betul-betul sedang dalam krisis pasalnya saat ini mereka cuma punya ciro immobile di posisi ujung tombak kalau tidak terjadi apa-apa maka Italia dikhawatirkan, akan bermasalah bahkan kekhawatiran ini benar-benar terjadi menjelang laga menghadapi Inggris dikualifikasi Euro mereka harus kehilangan chiro immobile yang cedera saat pengumuman Squad resmi hanya ada dua yang berposisi sebagai penyerang top.

Italia Tidak Ada Regenerasi? mencuri perhatian pada pengumuman resmi

Selain itu sobat bocoranbola  perlu tahu ada satu nama yang mencuri perhatian pada pengumuman resmi ini pasalnya Roberto Mancini memanggil mateoretegui yang namanya asing di telinga penggemar sepak bola, sebagai informasi retegue merupakan pemain kelahiran Argentina yang punya darah Italia saat ini pemain 23 tahun itu  bermain untuk klub Atletico tigree yang bermain di Liga Argentinakehadirannya di tim nasional Italia merupakan kejelian mata dari Roberto Mancini, yang sering memantaunya di Argentina padahal retegui bisa saja memilih bergabung dengan tim nasional Argentina. Namun karena permintaan khusus dari Mancini dia lebih memilih untuk membela negara kakek moyangnya tersebut iri dengan talenta Timnas Inggris.

baca juga : Fakta Menarik Pertandingan Inter Milan dan Juventus

Roberto mengungkapkan alasan memanggil mateoretegui ke tim nasional Italia

Roberto mengungkapkan alasan memanggil mateoretegui ke tim nasional Italia eks pelatih Inter Milan ini bilang kalau saat ini Italia sedang dalam krisis striker sang pelatih bilang kalau nggak banyak memberi Italia yang punya kualitas jempolan manajer 58 tahun ini  mengungkapkan kalau retigui memang sudah dipantaunya dalam 2 tahun terakhir machini kagum dengan gaya bermain retegui yang disebutnya nggak dimiliki oleh bomber asal Italia yang lain disisi lain sang pelatih juga iri dengan kualitas tim nasional Inggris.

alasannya skuad The Three Lions nggak pernah kekurangan talenta

alasannya skuad The Three Lions nggak pernah kekurangan talenta berbakat di setiap Lini alumnus Manchester City ini menyebut kalau anak asuh geret Soul Gate selalu bersaing dengan ketat untuk memperebutkan posisi reguler sementara itu perbedaan kualitas terbukti saat Inggris mengalahkan Italia dengan skor 2-1 saat itu gold Squad dari cetak lewat Harry Kane dan juga deck sedangkan Italia cuma mampu membalas lewat kaki reteguii yang berhasil mengemas gol debutnya itulah ulasan hilangnya talenta lokal tim nasional Italia. Bagaimana pendapatmu sobat bocoranbola  apakah Italia mampu bangkit dan meregenerasi para pemain lokalnya ?

One thought on “Italia Tidak Ada Regenerasi?”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *